Cara Tepat Mengolah Daging Giling untuk MPASI

Cara Tepat Mengolah Daging Giling untuk MPASI

Daging giling sapi merupakan salah satu jenis bahan makanan yang sering digunakan sebagai bahan dasar berbagai jenis masakan. Olahan daging giling sapi sangat populer dan sering ditemukan dalam berbagai jenis masakan dari berbagai negara. Kelebihan dari daging giling sapi adalah ketersediaannya yang mudah, harganya yang terjangkau, dan mudah untuk diolah.

Daging giling adalah salah satu bahan makanan yang cocok untuk diberikan kepada bayi yang akan memasuki MPASI. MPASI daging giling mengandung protein, zat besi, vitamin B12, zinc, dan berbagai nutrisi lain yang baik untuk mendukung tumbuh kembang bayi. Selain itu, daging giling juga memiliki tekstur yang lebih lembut dan mudah dicerna oleh bayi dibandingkan dengan daging utuh.

Namun, daging giling juga rentan terkontaminasi oleh bakteri dan mikroorganisme patogen lain, seperti Campylobacter dan Salmonella, yang bisa menyebabkan infeksi atau keracunan makanan pada bayi. Oleh karena itu, daging giling harus diolah dengan benar sebelum diberikan kepada bayi. Bagaimana caranya? Yuk, intip penjelasannya di bawah ini!

Inilah beberapa tips yang bisa anda lakukan untuk memilih daging giling untuk MPASI si Kecil:

  • Pilih daging giling yang segar, berkualitas, dan tidak berbau. Hindari daging giling yang sudah berwarna kecoklatan, berlendir, atau berbau asam.
  • Simpan daging giling di dalam kulkas atau freezer dengan wadah tertutup rapat. Jangan biarkan daging giling bersentuhan langsung dengan bahan makanan lain, terutama yang mentah, untuk mencegah kontaminasi silang.
  • Jangan mencuci daging giling sebelum dimasak, karena bisa menyebarkan bakteri ke permukaan daging lain, bahan makanan lain, atau peralatan memasak. Cukup tiriskan daging giling dari air atau darah yang menempel, lalu langsung masak dengan suhu tinggi, minimal 62-63 derajat celcius, sampai matang sempurna.
  • Di awal pemberian MPASI daging giling, pilih daging giling yang halus dan lembut, kemudian menjadi daging cincang halus, cincang kasar, dan seterusnya. Hal ini untuk mengenalkan tekstur daging kepada bayi dan menghindari risiko tersedak.
  • Variasikan menu MPASI daging giling dengan menambahkan bahan makanan lain yang bervariasi, seperti sayur, buah, biji-bijian, telur, ikan, dan sebagainya. Hal ini untuk memenuhi kebutuhan nutrisi bayi secara seimbang dan mengenalkan berbagai rasa dan aroma kepada bayi.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *