Daging Sapi Impor
Daging Sapi yang Cocok untuk Masak Rawon

Daging Sapi yang Cocok untuk Masak Rawon

Rawon merupakan masakan khas Jawa Timur yang dibuat dari potongan daging dan aneka rempah. Daging yang umum digunakan untuk membuat rawon adalah daging sapi. Namun, tidak semua bagian daging sapi cocok diolah menjadi rawon. Setidaknya, ada empat bagian daging sapi yang bisa di masak menjadi rawon.

1. Sengkel

Sengkel merupakan daging yang berasal dari bagian depan kaki sapi. Daging sapi ini sering digunakan sebagai bahan utama untuk membuat rawon. Daging sengkel memiliki sedikit lemak dan tekstur yang keras. Itu sebabnya, membutuhkan durasi cukup lama untuk membuat rawon menggunakan sengkel. “Bagian dari betis kaki sapi, di situ kan banyak otot-otot, agak keras. Sengkel harus dicuci bersih terlebih dahulu sebelum dimasak. setidaknya membutuhkan waktu hingga dua jam untuk memasak rawon menggunakan sengkel.

2. Sirloin

Sirloin atau has luar, bagian daging sapi yang cocok diolah menjadi rawon. Sirloin atau daging sapi has luar dapat digunakan untuk membuat rawon. Bagi kamu yang menyukai rawon daging, sirloin merupakan pilihan tepat untuk membuat rawon. Sirloin masih memiliki sedikit lemak sehingga cocok diolah menjadi rawon. “Kalau bisa bikin rawon itu pakai daging yang sedikit ada lemaknya cuma dagingnya jangan yang terlalu soft karena masaknya lama , kalau terlalu soft, nanti dagingnya hancur.

3. Iga sapi

Selanjutnya, kamu bisa membuat rawon menggunakan bagian iga sapi. Sama seperti sengkel, membuat rawon menggunakan iga juga membutuhkan durasi masak lama agar bisa empuk. Kamu dapat menyesuaikan potongan dan jumlah iga yang akan diolah menjadi rawon. Semakin kecil potongan dan jumlah iga, durasi memasak rawon akan semakin cepat, sekitar satu hingga dua jam.

4. Brisket

Brisket atau sandung lamur bisa di olah menjadi rawon. Bagian daging sapi ini bisa lebih cepat empuk dan matang saat diolah menjadi rawon. Brisket bisa dipotong sesuai ukuran yang diinginkan. Pastikan untuk memotongnya berlawanan arah serat agar lebih cepat matang. “Kalau memotong daging tidak lawan arah itu jadinya daging seperti tidak pecah, jadinya kayak suwir-suwir, kalau kita pegang, dia akan seperti melebar

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *